Sebuah anggapan serius tentang mikro kredit contoh ketika pergi ke bogor lewat jalur cihideung nah disana ditemukan sebuah pamflet besar dipinggir gang tentang kredit mikro atau rentenir dilarang masuk mau itu koperasi atau kedit retenir semua dilarang masuk. Berikut ini kisah dari Muhammad Yunus sang pencetus kredit mikro yang banyak diadopsi oleh koperasi swasta di indonesia maupun bank swasta dengan pinjaman kredit mikro.
images/grameenfoundation.org |
#suatu ahari cucu-cucu kitaakan pergi ke museum untuk melihat seperti apa itu kemiskinan, pernyataan yunus seperti dikutip The independent pada 5 mei 1996 silam. oleh Ganna pryadharizal (No. 9 TH. XVI 22 DZULQOIDAAH 1429 H/ november 2008)
Muhammad yunus meraih nobel perdamaian 2006, nobel biasanya untuk kalangan politikus dan negarawan nobel penghargaan berdasarkan perjuangannya menghapus ppkemiskinan melalui lembaga microfinance yang didirikannya GRAMEEN BANK
GRAMEEN dalam bahasa Bengali berarti pedesaan berhak mendapatkan hadiah karena disebabkan Their efforts to Create Economic and Social Development From Below. Yaitu karena pembangunan sosial dan ekonomi yang dilakukan dari bawah. Sebagai ekonom tak jarang dia berontak dengan teori ekonomi yang pernah dielajarinya. Contoh hukum sebuah bank memberikan pinjaman nasabah harus memiliki 5C yaitu
- collateralHukum ekonomi demikian disinyalir sebagai faktor penyebab permasalahan di bangladesh. Contoh Untuk meminjam dana ke sejumlah bank seseorang harus memilki sesuatu untuk dijadikan jaminan. Orang miskin tidak punya apa-apa oleh karena itu mereka tidak bisa meminjam uang dari bank. dan tentu saja hidup mereka tetap sama miskin. Sedangkan bagi orang kaya mereka bisa meningkatkan kualitas hidup mereka karena mereka mempunyai akses kredit yang cukup lancar.
- Character
- Capital
- Capacity
- Condition
Ketika banyak orang sekarat dijalanan saya justru mengajarkan teori-teori ekonomi yang elegan. saya mulai membenci diri saya sendiri karena bersikap arogan dan menganggap diri saya bisa menjawab persoalan itu. Hingga akhirnya dia melakukan studi banding ekonomi ke pemukiman miskin bangladesh. Tekad tersebut semakin menguat saat menyaksikan Sufia begum seorang perempuan pengrajin bambu yang selalu meminjam uang kepada tengkulak untuk bisa membuat bangku bambu. Sufi meminjam 5 Taka atau setara dengan Rp 850 untuk setiap bangku dengan mengembalikan bunga sebesar Rp. 184.
Menurut Yunus sufia tidak harus menjadi budak hanya karena 5 Taka. Satu hal yang tidak Yunus mengerti mengapa Sufia hidup miskin padahal bisa membuat kerajinan yang menghasilakn.
Pada awalnya Yunus meminjamkan 27 Dolar dari sakunya sendiri untuk memecahkan masalah sufia dan teman-temannya sesama pengrajin Dia menjadikan uangnya sebagai kredit tanpa anggunan dengan pembayaran yang fleksibel. Dia menerapkan kredit mikro dengan bertindak sebagai penjamin satu sama lain. Yunus berpendapat orang miskin hanya kurang mendapat akses untuk bisa hidup lebih baik.
Dalam praktik ekonomi Kapitalisme yang umum berlaku setiap peminjam kredit harus memiliki anggunan sebagai jaminan bank dengan adanya syarat ini rakayat miskin yang tidak punya apa-apa tidak mungkin mendapat kesempatan mendapatkan modal untuk upayanya meningkatkan penghasilan.
Sejak itu uang yang ia pinjamkan selalu bergulir dari salah satu peminjam ke peminjam lainnya. Dari satu desa ke desa lainnya hal ini menjadi cikal bakal lahirnya Grameen bank sebuah bank resmi dan independen yang ia luncurkan pada 2 oktober 1983. Salah satu ciri garmeen bank adalah pola pemberian kreditnya yang disandarkan pada pembentukan kelompok kecil penerima kredit. hnya du orang yang di perkenankan untuk meminjam uang pada garmeen bank jika mereka tidak bermasalah dalam pengembalian kreditnya dua orang lain dalam kelompok boleh ikut meminjam.
usaha luar biasa yunus tersebut tersebut banyak dilirik negara-negara lain seperti AS bahkan bank dunia yang dahulu meremehkan idenya kini mengadopsi gagasan kredit mikro faktanya lebih dari 17 juta orang miksin di seluruh dunia telah terbantu dengan program ini.
0 Response to "Kredit Mikro Atau Lintah Darat ?"
Post a Comment